Pengaruh Pemberian Bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) terhadap Angka Partisipasi Kasar (APK) SD dan SMP di Wilayah Provinsi Papua Barat Tahun 2018 sampai 2021
Oleh: Wita Rosmalia Siahaan
18 May 2022
Hasil analisis data pemberian bantuan PIP terhadap APK SD dan SMP di wilayah Papua Barat dalam kurun waktu tahun 2018 sampai dengan 2021 diperoleh kesimpulan bahwa: 1. Uji normalitas pada setiap variabel berdistribusi normal yakni untuk tingkat SD sebesar 0,200 dan tingkat SMP sebesar 0,092. 2. Uji korelasi menggunakan metode Pearson pada tingkat SD menunjukkan bahwa kedua variabel berkorelasi negatif dan lemah sedangkan pada tingkat SMP kedua variabel dinilai tidak berkorelasi. 3. Tidak terjadi heteroskedastisitas pada masing-masing variabel baik tingkat SD maupun SMP karena grafik scatterplot menujukkan bahwa titik-titik menyebar secara acak dan tersebar baik di atas maupun bawah angka nol pada sumbu Y. 4. Uji hipotesis melalui uji signifikansi dan uji t yang dilakukan pada tingkat SD menujukkan bahwa pemberian bantuan PIP berpengaruh negatif pada APK SD di wilayah Papua Barat dalam rentang tahun 2018-2021. Sedangkan di tingkat SMP, pemberian bantuan PIP SMP tidak berpengaruh terhadap APK SMP. Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa pemberian bantuan PIP tidak sepenuhnya berpengaruh terhadap peningkatan/capaian APK pada SD dan SMP di wilayah Papua Barat dalam kurun waktu 2018-2021.